Kajian Sosiolinguistik terhadap Idiolek Paulus dalam Frasa Budak Kristus sebagai Identitas Paulus

Authors

Keywords:

sosiolinguistik, budak, Paulus, idiolek

Abstract

Studi ini menggali makna kata ‘budak Kristus’ yang merujuk pada identitas Paulus menggunakan pendekatan sosiolinguistik dalam surat-surat Paulus di Perjanjian Baru. Pendekatan sosiolinguistik bertujuan untuk menggambarkan, menganalisis, dan menjelaskan tata bahasa deskriptif, pengetahuan, dan identitas bahasa yang digunakan masyarakat pada komunitas universal Greco-Roman. Penelitian berfokus pada makna kata ‘budak Kristus’ dalam Roma 1:1. Kata ‘budak’ dalam Alkitab memiliki makna yang bervariatif. Variasi pemaknaan merupakan cerminan dari berbagai cara orang berbicara di berbagai daerah atau kelompok sosial masyarakat pada jaman yang berbeda. Budak Ibrani harus dipahami berbeda dengan budak Babel. Demikian juga budak Yunani berbeda pula dengan budak Romawi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kata budak dalam surat-surat Paulus merupakan idiolek Paulus yang dibentuk oleh fenomena sosial dan ideologi linguistik. Temuan dalam kajian ini adalah peranan aspek hukum dari suatu pemerintahan yang membentuk makna akan identitas, hak dan kewajiban budak pada tempat dan waktu tertentu. Meskipun ada indikasi pengaruh Hukum Taurat tentang istilah ‘budak’ menurut Paulus namun peneliti membatasi pada cakupan sosial dunia Romawi-Yunani dan Linguistik. Kemudian penelitian ini akan merekomendasikan penelitian selanjutnya studi kata ‘budak’ dalam idiolek Musa dengan menggunakan pendekatan sosiolinguistik.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

15-11-2024